RIAUMANDIRI.ID, ROKAN HILIR - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berencana ingin memindahkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bagansiapiapi ke Ujung Tanjung.
"Kasihan dengan kejaksaan yang setiap sidang bolak-balik dari Bagansiapiapi ke Ujungtanjung," kata Bupati Suyatno saat memberikan kata sambutan pada acara Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang digelar oleh Pemprov Riau di Gedung Pertemuan Misran Rais, Selasa (5/11/2019).
Selain itu, alasan ingin dipindahnya Lapas ke Ujung Tanjung, agar komunikasi antara Kepolisian, Pengadilan Negeri dan Lapas lebih mudah. "Sidang bisa lebih mudah," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan saat ini Lapas Bagansiapiapi dalam status over kapasitas di mana dengan kondisi sempit diisi 770 orang dengan 45 persennya kasus narkotika.
"Penuhnya minta ampun, jadi kondisinya penghuni saat ini susah untuk tidur. Mereka tidur dengan bergantungan di ayunan yang dibuat sendiri. Jarak antara ayunan dengan plafon hanya 1 jengkal," kata dia.
Tidak hanya itu, di hadapan Wakil Gubernur Riau, Edy Natar, Bupati mengatakan di Kabupaten Rohil banyak pelabuhan tikus, seperti yang ada di Pulau Halang, Panipahan dan Kubu.
Terkait dengan sosialisasi yang digelar oleh Pemprov Riau, Bupati Suyatno mengucapkan rasa syukur dan terima kasih karena katanya baru pertama kali digelar oleh Pemprov Riau di Rohil.
"Saya apresiasi buat pak Wagubri selaku ketua, kami di daerah ini, inilah yang kami mau. Sejauh ini BNK terus lakukan sosialisasi, dorongan dari Riau sangat kami dukung, maupun dari pihak yang terkait," pungkasnya.
Reporter: Jhoni Saputra